Sabtu, Agustus 25

Keluarga (Extra Big Big Family)

Hari ini.. , ehm. kemaren malam keluarga besar pada ngumpul. Rame ??. tentu saja Rame. Berpuluh orang berkumpul dalam satu ruangan. Dan mamaku salah satu seksi sibuk menyiapkan ini dan itu. Ibuku pun tak mau kalah ingin menjadi tuan rumah yang baik buat tamu-tamunya. #smile

Ada yang aneh ? Kau tidak sedang salah baca, aku memang mempunyai dua orang perempuan hebat dalam hidupku, eh da 4 sih, ditambah Uwa dan Mbah aku. Para wanita-wanita super. mama, ibu, uwa, dan mbah. Ya mereka orang-orang penting dalam hidupku. tapi sekarang aku tidak sedang membicarakan wanita-wanita super ini. aku akan bercerita tentang keluarga. #smile

 

Apa yang kau pikirkan tentang keluarga? sebuah masyarakat kecil yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan Anak. Apalagi ?? ada yang punya definisi lain tentang keluarga, kalo mau lihat dari para ahli bisa dilihat disini atau disini.

Kalau menurut aku sih, mudah aja keluarga itu tempat dimana kita ngerasa nyaman dan aman berada di sekitar mereka. Haha.. iya kah? 

diiyain aja ya kawan..soalnya kalo bilang keluarga itu unit satuan terkecil dalam masyarakat yang terdiri atas Ayah, Ibu, Anak. yang kayak kita pelajari di pelajaran PPKn jaman Sekolah Dasar dulu. Aku belum seberuntung temen-temen yang lain, ntar aku jadi ga punya keluarga, soalnya salah satu anggota yang disebutkan dalam definisi keluarganya ada yang kurang. Aku tak punya Ayah. Bukan berarti aku terlahir tanpa Ayah Loh ya. Tentu saja aku terlahir atas nama cinta orang tua ku Ayah dan Mama. Tapi mungkin karena sesuatu hal. Ayah pergi. yayaya... aku juga tidak sedang membicarakan Ayah.


Keluarga ini lah tema kita hari ini.

tahu kah kau kawan, doa apa yang selalu ada dalam akhir setiap tulisan didiary ku?. Aku selalu berharap, Robb ku yang Maha Mendengar dan Maha Tahu. memberi ku sebuah keluarga yang utuh ada Ayah, Ibu, Anak. Dan suatu hari doaku terkabul. Aku tinggal bersama sepupuku A'Dudi dan Mba Rini dan mereka menjelma menjadi Bapak dan Ibuku. Tinggal bersama mereka dan aku bertugas sebagai Anak dalam keluarga kecil ini. Mereka belum dikaruniai anak hingga 2tahun usia pernikahannya. Keluarga yang lain bilang aku sebagai pancingan untuk mereka agar mereka bisa mendapatkan keturunan. Tapi kenyataannya aku bukan alat pancing. Aku manusia. tentu saja. hehehe. bukan itu. maksud ku, aku hadir diakhir penantian mereka. aku bukan sebagai alat untuk pancingan agar mereka memiliki buah hati yang mereka idamkan. Karena ketika aku ada dirumah baru mereka. Mereka sudah mengantongi berita bahagia bahwa mba Rini (Ibuku bukan mama ku) sudah mengandung beberapa bulan. Alhamdulillah. 

Allah mengabulkan doa ku, dan doa pasangan ini. Akhirnya aku merasakan punya keluarga yang lengkap dalam satu atap. Ada Bapak, Ibu, dan Aku. (dede yang dikandungan lum dihitung ya). Senangnya ada yang mengajak solat berjamaah, jalan-jalan tiap akhir pekan, diingatkan untuk bangun subuhan, diajarkan sopan santun, bertutur kata yang baik, mengelola uang saku, Belajar mengenal Robb ku dan Rosulnya. Aku besar bersamanya. Pertama aku mengenal keluarga, merasakan arti kebersamaan. Rasa- rasanya PeDe banget berjalan diluar sana bersama dengan mereka. ya walau tetap canggung karena pada kenyataannya mereka bukan orang tua ku. karena tentu saja muka kami tidak mirip. Tapi kalo ditanyata siapa mereka. dengan senyuman dan keyakinan yang tidak dibuat-buat aku jawab. bapak dan Ibuku. Saat itu aku berada di kelas 5SD.

Sekarang, karena aku punya Mama, Bapak (Alm) & Ibu, aku jadi punya banyak keluarga.. kalo ngumpul jadi extra big big Family, semua dekat. Terasa dekat kalo kita mendekat. hhmm.. kalau inget-inget yang dulu, kadang suka ngrasa bukan bagian dari mereka. Tapi bukan kah kita semua bersaudara? kalau sodara berarti keluarga kan? Islam yang menyatukan kita, Anak cucu Adam & Hawa. Tentu saja. Jadi kita semua keluarga # Big Smile
@vhie_. Diberdayakan oleh Blogger.